Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, menghadiri deklarasi dukungan yang diberikan sekelompok orang yang mengklaim sebagai relawan pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, di Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017).
Pada kesempatan itu, Sandi terlihat mengenakan baju tacticool, model baju yang sebelumnya sering dikenakan Agus-Sylvi pada masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran pertama.
Baju tacticool yang dikenakan Agus memiliki ciri khas dengan lambang bendera merah putih di lengan kanan dan nomor pemilihan Agus di lengan kiri. Sementara di bagian depan terdapat tulisan "AHY" dan slogan kampanyenya, #JakartaUntukRakyat.
Deklarasi dukungan yang diberikan relawan Agus-Sylvi terhadap pasangan Anies-Sandi di Kebayoran Lama Selatan ditandai dengan pelepasan emblem-emblem pada baju tacticool yang terkait Agus, mulai dari emblem tulisan "AHY", #JakartaUntukRakyat, hingga angka 1 yang merupakan nomor pemilihannya.
Sandi kemudian melepaskan emblem-emblem tersebut dari baju yang dikenakan seorang relawan. Emblem-emblem yang dicopot kemudian diganti dengan emblem-emblem baru yang terkait pasangan Anies-Sandi, dari mulai emblem tulisan "Anies-Sandi", slogan kampanye #SalamBersamaUntukJakarta, hingga angka 3 yang merupakan nomor pemilihan Anies-Sandi.
"Dengan ini kami resmi mendukung pasangan nomor tiga. Tapi tetap tidak melepaskan baju hitam kami (baju tacticool)," ujar seorang relawan yang menjadi pembawa acara.
Saat didaulat menyampaikan sambutan, Sandi sempat mengucapkan terima kasih terhadap dukungan yang diberikan. Dalam sambutannya, Sandi sempat menyinggung selisih perolehan suara Anies-Sandi dengan pasangan nomor pemilihan dua, Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
"Saat ini suara kami masih berselisih sekitar 166.000 suara. Tentu saya sangat berterima kasih kalau dibantu agar yang 166.000 ini bisa terlewati," ucap Sandi.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta telah merampungkan proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi Pilkada DKI Jakarta 2017.
Berdasarkan rekapitulasi, pasangan Agus-Sylvi memeroleh 937.955 suara atau sekitar 17,05 persen.
Pasangan Ahok-Djarot memeroleh 2.364.577 suara atau 42,99 persen, sedangkan pasangan Anies-Sandi memeroleh 2.197.333 suara atau 39,95 persen.
Total suara sah tiga paslon tersebut sebesar 5.499.865 suara. Sementara suara tidak sah sebesar 64.448 suara.
Adapun total pengguna hak pilih pada Pilkada DKI Jakarta 2017 sebesar 5.564.313 suara atau sekitar 75,75 persen.
Bagikan
SANDIAGA PAKAI "SERAGAM" RELAWAN AGUS-SYLVI, ADA APA?
4/
5
Oleh
adlin dalimunthe